Inspirasi Seminar Personal Branding Untuk Membangun Reputasi yang Kuat
Yogyakarta, 14 Desember 2024 – Bidang Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan (PKK) Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menyelenggarakan seminar bertajuk “Unleash Your Potential: A Guide to Growth and Success”. Seminar ini digelar di Amphitarium Lantai 9 Kampus 4 UAD dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB dan menghadirkan dua narasumber berpengalaman, yaitu Dr. Choirul Fajri, S.I.Kom., M.A., Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni UAD, serta Lesti Kusumah, S.Psi., CBC, seorang career mentor dan psychology content creator.
Seminar ini diawali dengan sambutan oleh Dr. Caraka Putra Bhakti, M.Pd., yang menyampaikan harapannya agar para mahasiswa terinspirasi untuk menggali potensi diri mereka demi mencapai kesuksesan. Sambutan juga diberikan oleh Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H., yang menekankan bahwa branding bukanlah hal sederhana melainkan hasil dari perencanaan jangka panjang, sebagaimana branding UAD yang telah dibangun selama 64 tahun.
Dr. Choirul Fajri dalam paparannya mengajak mahasiswa untuk merencanakan seperti apa mereka ingin dikenal oleh orang lain. Ia menekankan pentingnya menggali potensi diri selama empat tahun di bangku kuliah untuk menciptakan karya-karya yang bernilai. Menurutnya, kesuksesan tidak hanya bergantung pada hardskill, tetapi juga kemampuan membangun personal branding yang baik agar lebih dikenal dan dihargai.
“UAD telah membangun reputasinya selama 64 tahun, sebuah perjalanan panjang yang membutuhkan dedikasi. Namun, merusak branding sangatlah mudah. Maka, jagalah citra diri dan institusi,” pesannya.
Selain itu, Dr. Choirul juga memaparkan kemampuan-kemampuan abad ke-21 yang harus dimiliki mahasiswa, seperti foundational literacies, competencies, dan character qualities. Ia juga menekankan pentingnya soft skills seperti etos kerja, fleksibilitas, komunikasi, kepemimpinan, serta kerja tim. Menurutnya, fungsi personal branding meliputi membedakan diri, membangun citra, mempromosikan diri, dan menunjang kesuksesan karier.
Lesti Kusumah memberikan panduan praktis untuk membangun personal branding, dimulai dari meningkatkan kesadaran diri (self-awareness). Ia memperkenalkan konsep jendela Johari yang membagi informasi diri ke dalam empat bagian: open, blind spot, hidden, dan unknown.
“Semakin besar area open Anda, semakin tinggi kesadaran diri Anda, dan ini adalah fondasi penting untuk pengembangan diri,” jelasnya.
Lesti juga membagikan strategi membangun personal branding, yaitu menetapkan tujuan, membuat rencana, bekerja keras, konsisten, dan mencapai tujuan tersebut. Menurutnya, kepercayaan diri adalah salah satu elemen kunci untuk membangun persepsi positif dari masyarakat.
Seminar ini memberikan wawasan yang komprehensif kepada mahasiswa UAD tentang pentingnya personal branding sebagai langkah awal menuju kesuksesan karier. Dengan materi yang inspiratif dan aplikatif, kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk terus menggali potensi diri dan menjadi individu yang unggul di masa depan.
