Fasilitasi Kesehatan Mahasiswa UAD, Bimawa Adakan Seminar Aksesbilitas Layanan Kesehatan
(28/12) Bidang Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan, Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BIMAWA), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanaan Seminar Aksesbilitas Layanan Kesehatan Bagi Mahasiswa UAD. Kegiatan seminar tersebut dilaksanakan secara live streaming YouTube Universitas Ahmad Dahlan. Narasumber dalam kegiatan tersebut adalah apt.Budiyono, M.Sc selaku ketua Dana Sehat Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta dan dr. Anindhita Putri Hapsari selaku Kepala Yanmed Rumah Sakit (RS) Universitas Ahmad Dahlan.
Acara seminar dibuka dengan sambutan Dr. Gatot Sugiharto, S.H.,M.H selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD. Ia menyampaikan bahwa selama ini masih banyak diantara mahasiswa yang sering bertanya, bagaimana bisa mengakses Dana Sehat Muhammadiyah (DSM) yang selama ini telah dibayarkan melalui pembayaran mahasiswa di awal tahun.
“Berkaitan dengan layanan kesehatan dapat diakses melalui Biro Kemahasiswaan dan Alumni yaitu pada Bidang pengembangan Karakter dan Kesejahteraan,” ujar Gatot.
Selanjutnya, pemaparan materi Pertama oleh apt. Budiyono, M.Sc. Ia menjelaskan bahwa UAD adalah salah satu Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang bekerja sama dengan Dana Sehat Muhammadiyah. Pelayanan kesehatan yang berada di klinik atau Rumah Sakit adalah pelayanan kesehatan di luar jam kunjungan dokter, atau jam praktek klinik Dana Sehat Muhammadiyah. Pelayanan hanya dilakukan di Klinik atau Rumah Sakit Muhammadiyah atau A’Isyiyah. Jenis-jenis pelayanannya meliputi pelayanan dokter umum atau IGD, dan pelayanan dokter spesialis dengan rujukan dari dokter umum.
“Terdapat perbedaan antara rujukan dari dokter umum dengan DSM. Rujukan melalui DSM mempunyai bantuan biaya rawat inap, dengan syarat bagi peserta non Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) yang dirawat di RS yang bekerjasama dengan DSM. Santunan rawat inap diberikan paling banyak dua kali per tahun. Kemudian untuk pelayanan pada kecelakaan untuk perawatan akibat kecelakaan dapat dilakukan di semua Rumah sakit. Dengan Biaya perawatan jalan maksimal Rp.400.000,00 santunan kecelakaan yang mengakibatkan meninggal dunia Rp. 1.500.000,00 dan cacat tetap maksimal Rp. 550.000,00 Selanjutnya, pengecualian pelayanan yang terdapat dalam DSM yaitu pelayanan radio theraphi dan fisioterapi, tindakan yang dilakukan oleh Dokter spesialis, haemodialisa,” ujar Budiyono.
Ia menambahkan lagi terkait pengecualian pelayanan DSM juga meliputi pemeriksaan kehamilan, sterilisasi dan segala akibatnya, usaha mengatasi infertilisasi, kecantikan, pembersihan karang gigi, perawatan gigi, imunisasi, circumcise, penyakit gangguan jiwa, penyakit kelamin, penyakit akibat penggunaan obat terlarang, alkohol, serta usaha bunuh diri.
Materi kedua disampaikan oleh dr. Anindhita Outri Hapsari. Ia menjelaskan terkait dengan pelayanan kesehatan Klinik Kampus 4 UAD yaitu waktu pelayanan senin sampai dengan Sabtu jam 08.00-14.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) dengan syarat menunjukan kartu mahasiswa secara gratis.
“Jenis layanan yang diberikan meliputi Konsultasi, pemeriksaan fisik dan pengobatan, untuk obat tersedia di Klinik kampus dan apabila tidak tersedia bisa dibuatkan resep obat serta bisa mengambilnya di apotek UAD Kampus 3. Selain itu, pelayanan juga meliputi surat keterangan dokter, tes buta warna, cek gula darah, asam urat, dan kolestrol,” jelas Anindhita.
Ia melanjutkan lagi terkait dengan pelayanan kesehatan RS UAD dengan waktu pelayanan UGD 24 jam, rawat jalan sesuai dengan jadwal dan syaratnya menunjukkan kartu mahasiswa dan kartu BPJS, apabila terindikasi rawat inap. Adapun kenis layanan yang diberikan yaitu layanan UGD 24 jam, rawat inap, poliklinik, fisioterapi, bedag, laboratorium 24 jam, radiologi seperti rontgen 24 jam, USG dengan perjanjian atau sesuai jadwal, pemeriksaan elektrokardiogram (EKG).
Penulis : Dian Ariyani
Editor: Annisa Maulida Ramadhani
Sapa redaksi:
Hallo #dahlanmuda, Gimana nih beritanya sangat bermanfaat kan? Apalagi buat kalian yang membutuhkan layanan kesehatan gratis. Pasti bertanya-tanya, ada ga sih layanan kesehatan gratis di kampus? Jawabannya tentu ada dong! UAD selama ini telah memberikan fasilitas pelayanan kesehatan secara gratis bagi mahasiswa UAD. Layanan tersebut bisa diakses melalui Bidang Pengembangan karakter dan Kesejahteraan. Selain itu, UAD juga memiliki klinik kampus 4 UAD dan RS UAD, sebagai sarana fasilitas untuk melayani kesehatan mahasiswa. Mahasiswa juga bisa memanfaatkan akses pelayanan kesehatan yang diberikan hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).