Upaya Regenerasi Petani: HMPS Teknik Kimia UAD Dirikan Sanggar Tani Muda di Desa Semoyo
Dalam upaya mendukung regenerasi petani di Desa Semoyo, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Teknik Kimia Universitas Ahmad Dahlan (UAD) membentuk Sanggar Tani Muda melalui Program Penguatan Kapasitas Ormawa (PPKO) yang diketuai oleh Permata Aulia. Sanggar ini terdiri dari 15 anggota berusia 20 hingga 36 tahun yang bekerja sama dengan ketua Gabungan Kelompok Tani Desa Semoyo.
Kegiatan ini bertujuan untuk melatih generasi muda dalam bidang pertanian dan memberikan solusi terhadap masalah regenerasi petani yang semakin mendesak. Setiap dua pekan sekali, HMPS Teknik Kimia mengadakan sesi pembelajaran dan praktik yang dihadiri oleh para pemateri serta anggota Sanggar Tani Muda.
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan, seperti membuka lahan tidur yang tidak produktif dan mengembangkan sistem fertigasi kabut—yang merupakan sebuah metode penyiraman modern yang efisien. Selain itu, Sanggar Tani Muda juga fokus pada pengolahan hasil pertanian, khususnya minyak serai. Produk turunan dari minyak serai yang telah dihasilkan meliputi bio adiktif, sabun antibakteri, pestisida organik, serta obat gosok.
Apri Aulia selaku ketua berharap dengan adanya kegiatan atau Sanggar Tani Muda ini mampu menjadi wadah untuk menumbuhkan minat pemuda di bidang pertanian “Saya berharap kegiatan ini mampu menumbuhkan minat generasi muda terhadap pertanian, sekaligus memberikan inovasi baru dalam pengelolaan hasil tani untuk meningkatkan kesejahteraan petani di Desa Semoyo”.
Penulis : Ajizah Rizki Tayani
