Hari Pertama LKMMM-TM di UAD: Membuka Wawasan Kritis Kepemimpinan Mahasiswa melalui Literasi Digital
Hari pertama kegiatan ini diawali dengan pre-test, kontrak belajar, dan latihan keterampilan manajemen mahasiswa. Materi utama yang disampaikan pada hari ini mencakup perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, serta pentingnya berpikir kritis, kreatif, dan logis dalam menghadapi tantangan organisasi. Selain itu, para peserta juga dibekali dengan pengetahuan tentang manajemen finansial, baik jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang, serta konsep organisasi modern dengan aspek digital yang kuat.
Lusiana Ade dari Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto (ITDA) sebagai narasumber, menyampaikan pandangannya mengenai arti penting manajemen dan kepemimpinan dalam organisasi. “Ini adalah pertama kalinya saya mengikuti latihan manajemen mahasiswa seperti ini. Kegiatan ini mengajarkan arti sebenarnya dari kepemimpinan dan manajemen, baik dalam mengelola organisasi maupun diri sendiri. Saya berharap bisa menerapkan semua materi yang disampaikan, terutama dalam memanajemen organisasi di kampus saya,” ungkap Lusiana.
Sementara itu, Ulin Nuha, mahasiswa Program Studi Teknik Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) , juga membagikan kesan dan pesan dari materi yang didapatkan. “Kesan saya terhadap hari pertama ini sangat positif. Materinya sangat membuka pikiran kita terhadap berbagai masalah dalam organisasi. Salah satu materi yang menarik adalah literasi digital, di mana kita diajarkan bagaimana menganalisis data digital dan menerapkannya dalam manajemen organisasi, termasuk manajemen keuangan. Harapan saya, di hari-hari berikutnya materi yang disampaikan bisa lebih menarik dan ilmu yang kami dapatkan bisa ditularkan ke orang lain,” ujar Ulin.
Hari pertama LKMMM-TM ini berhasil memberikan wawasan baru kepada para peserta tentang pentingnya mengelola organisasi dengan baik, terutama dengan memanfaatkan teknologi dan berpikir kritis. Diharapkan, materi-materi yang disampaikan selama pelatihan ini dapat diterapkan oleh para mahasiswa dalam organisasi yang mereka ikuti, serta dalam kehidupan sehari-hari.